Husna Rahmayunita | Adie Prasetyo Nugraha
Ivar Jenner dan Rafael Struick usai jalani sumpah WNI, Senin (22/5/2023). (dok.PSSI)

Gol.bolatimes.com - Timnas Indonesia ketambahan dua amunisi baru dari pemain keturunan yakni Rafael Struick dan Ivar Jenner. Kehadiran keduanya diwaspadai rival, termasuk Vietnam dan Thailand.

Rafael Struick dan Ivar Jenner telah sah menjadi WNI setelah pengambilan sumpah, Senin (22/5/2023). Kehadiran kedua pemain naturalisasi tersebut dipercaya bakal menambah kekuatan Timnas Indonesia.

Media Vietnam Soha.vn menilai kehadiran Rafael Struick dan Ivar Jenner di Timnas Indonesia membuat ngeri timnas Vietnam dan Thailand.

Baca Juga:
Panggung Bintang Dunia, Total Hadiah Indonesia Open 2023 Tembus Rp20 Miliar

Pasalnya, kekuatan skuad Garuda kini meningkat. Di level Asia Tenggara, dua pemain berdarah Belanda itu berpotensi membuat sulit Vietnam dan Thailand.

"Dilihat dari tingginya saja, duo ini masih cukup impresif di Asia Tenggara. Ivar Jenner tingginya 1,87 dan Rafael Struick tingginya 1,85m," tulis Soha, Selasa (23/5/2023).

"Jika pertandingan akan segera datang, kedua pemain ini bakal membuat tim-tim kuat di Asia Tenggara seperti Vietnam dan Thailand harus waspada."

Baca Juga:
Hasil Piala Dunia U-20 2023: Inggris Menang Tipis atas Tunisia, Korea Selatan Bikin Kejutan

Rafael Struick dan Ivar Jenner sah menjadi WNI usai menjalani pengambilan sumpah, Senin (22/5/2023). Namun, keduanya tidak langsung bisa memperkuat Timnas Indonesia.

Proses perpindahan federasi harus segera diurus usai sah secara hukum. Ivar Jenner dan Rafael Struick harus bernaung di bawah PSSI setelah sebelumnya menjadi bagian dari KNVB alias federasi sepak bola Belanda.

Ada sejumlah agenda Timnas Indonesia yang dapat diikuti Ivar Jenner dan Rafael Struick. Seperti Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 Qatar dan Piala AFF U-23 2023.

Baca Juga:
Laga Timnas Indonesia vs Argentina Bisa Terealisasi, Begini Awal Mula Ceritanya

Bahkan, mereka kemungkinan dipanggil pelatih Shin Tae-yong untuk ikut dalam FIFA matchday melawan Palestina dan Argentina pada Juni 2023 andai proses perpindahan federasi keduanya dari KNVB ke PSSI selesai.