Gol.bolatimes.com - Kiper keturunan Indonesia berbandrol Rp4 Miliar berstatus pengaguran, klub BRI Liga tertarik rekrut? Ialah Benyamin van Leer yang saat ini tanpa klub.
Dikutip dari data Transfermarkt, Benjamin van Leer yang tahun ini akan berusia 31 tahun tak lagi memiliki klub setelah dilepas klub Belanda, Sparta Rotterdam.
Benjamin dilepas Sparta sejak 1 Juli 2022. Sebelum dilepas dari Sparta, rekam jejak Benjamin cukup moncer sebagai seorang kiper.
Baca Juga: Wawancara Julian Oerip, Pemain Berdarah Indonesia: Gelar Sarjana Juga Penting untuk Pesepak Bola
Memulai karier di SV Houten, Benjamin kemudian menembus ke tim U-19 PSV. Sempat bermain di tim U-21, Benjamin kemudian bergabung ke Roda JC.
Setelah dari Roda JC, Benjamin kemudain sempat bergabung ke tim raksasa Liga Belanda, Ajax. Sayangnya di Ajax, Benjamin hanya bermain 1 pertandingan.
Ia dimainkan saat Ajax bertemu dengan tim lemah SVV Scheveningen di ajang KNVB Cup pada 20 September 2017.
Baca Juga: Pemain Berdarah Indonesia Radja Nainggolan Cetak Gol di Italia, Sayang Klubnya Kalah
Karier Benjamin lama dihabis di Roda JC. Ia tercatat bermain sebanyak 85 pertandingan. Selain di Roda JC, penampilan terbanyak Benjamin ada di NAC dengan melakoni 32 caps.
Kiper bertinggi badan 187 cm ini diketahui memiliki darah Indonesia dari Ambon, Maluku. Kakek dari Benjamin berasal dari Maluku yang kemudian pindah ke Belanda.
Menilik dari nilai pasaran Benjamin saat ini, mungkin ada klub BRI Liga 1 2022-23 yang tertarik untuk merekrutnya.
Baca Juga: Profil Wout Weghorst, Striker Anyar Man United: Pernah Satu Tim dengan Pemain Berdarah Indonesia
Nilai pasaran Benjamin terus mengalami penurunan. Ia tercatat memiliki nilai pasaran tertinggi saat gabung dengan Ajax yakni sekitar 1,5 juta euro.
Namun dengan statusnya tanpa klub, Benjamin memiliki nilai pasarnya hanya hanya 250 ribu euro atau setara Rp4 miliar. Akan tetapi nilai pasaran itu bisa saja lebih turun dengan statusnya saat ini.
Baca Juga: Pemain Berdarah Indonesia Jenson Seelt Dirumorkan Didekati Eks Juara Liga Inggris