Gol.bolatimes.com - Mega bintang Paris Saint-Germain (PSG), Neymar, seakan memiliki kutukan karena kerap absen atau cedera saat memasuki bulan Maret. Kutukan ini nyatanya telah hadir sejak musim 2013/2014.
Raksasa Liga Prancis, Paris Saint-Germain, saat ini tengah dilanda masalah besar terkait salah satu mega bintangnya, yakni Neymar.
Masalah ini datang karena pemain berusia 31 tahun itu dilaporkan sempat bersitegang dengan Penasihat Olahraga PSG, yakni Luis Campos.
Baca Juga: Belum Seminggu Jadi Ketum PSSI, Berikut Gebrakan Baru yang Dirancang Erick Thohir
Karena perseteruan ini, pemain asal Brasil itu mendapat ancaman dirinya akan didepak pada bursa transfer musim panas 2023 mendatang, kendati kontraknya masih tersisa hingga 2027.
Tak hanya masalah dengan Luis Campos, PSG juga tengah dibuat pusing keliling dengan kondisi Neymar yang saat ini tengah dibalut cedera.
Sebagaimana diketahui, eks penyerang Barcelona ini dilanda cedera pergelangan kaki saat membela PSG di laga kontra Lille, Minggu (19/2).
Baca Juga: Daftar 16 Negara yang Lolos ke Piala Sudirman 2023, Termasuk Indonesia
Dalam laga tersebut, Neymar harus ditarik keluar pada menit ke-51 usai tampil apik dengan mencetak gol di menit ke-17.
Cederanya Neymar pun membuat klub berjuluk Les Parisiens itu pusing tujuh keliling. Sebab, cedera itu membuatnya berpotensi absen di leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2022/2023 kontra Bayern Munich, Rabu (8/3).
Terlepas dari kondisi PSG tersebut, cederanya Neymar membuat banyak orang berprasangka buruk. Sebab sejak musim 2013/2014, ia kerap dilanda cedera atau absen bertanding saat memasuki bulan Maret.
Baca Juga: Garuda Select Tantang Swindon Town, Dennis Wise Prediksi Jadi Laga Sulit
Apakah fakta ini semacam kutukan untuk Neymar atau hanya kebetulan saja?
Konspirasi Neymar di Bulan Maret
Terhitung sejak musim 2013/2014, Neymar kerap mendapat masalah yang membuatnya absen bertanding bagi Barcelona dan PSG.
Karena kerap absen di bulan Maret, muncul konspirasi dari kalangan pecinta sepak bola tentang alasan Neymar tak bertanding di periode tersebut.
Konspirasi pertama adalah Neymar selalu absen bertanding di bulan Maret karena menghadiri ulang tahun sang adik, yakni Rafaella Santos.
Sebagai informasi, Rafaella Santos lahir pada 11 Maret 1996. Sehingga, Neymar pun diyakini kerap absen karena ingin menghadiri ulang tahun adiknya tersebut.
Konspirasi kedua adalah adanya perjanjian atau klausul dalam kontrak Neymar bersama Barcelona dan PSG yang membolehkannya absen pada bulan Maret.
Konspirasi kedua ini pun lagi-lagi dikaitkan dengan ulang tahun Rafaella Santos yang memang dikenal dekat dengan Neymar.
Terlepas dari konspirasi yang ada, mari melihat riwayat absen Neymar di bulan Maret terhitung sejak musim 2013/2014. Berikut daftarnya.
2013/2014 (Barcelona): Neymar mengalami cedera ringan sehingga absen di bulan Maret
2014/2015 (Barcelona): Neymar mendapat hukuman akumulasi kartu, dimulai pada tanggal 8 Maret
2015/2016 (Barcelona): Neymar mendapat hukuman dan baru bisa bertanding usai tanggal 12 Maret
2016/2017 (Barcelona): Neymar mengalami cedera otot yang membuatnya absen hingga 12 Maret
2017/2018 (PSG): Neymar mengalami cedera metatarsal sehingga absen panjang sejak Februari
2018/2019 (PSG): Neymar kembali absen di bulan Februari dan Maret karena cedera metatarsal
2019/2020 (PSG): Neymar untuk pertama kalinya tak absen bertanding dan bermain di bulan Maret
2020/2021 (PSG): Neymar kembali mendapat cedera otot sehingga absen hingga 13 Maret
2021/2022 (PSG): Neymar absen beberapa pekan hingga Maret usai mengalami cedera pergelangan kaki