Gol.bolatimes.com - Pemain keturunan Vietnam menarik minat dari klub raksasa Spanyol, Barcelona. Hal ini diungkapkan oleh salah satu media Vietnam, Soha.vn.
Pemain tersebut bernama Chung Nguyen Do. Pemain ini berasal dari Bulgaria yang bermain di Slavia Sofia. usianya pun terbilang masih cukup muda, yakni 17 tahun.
Ia menjadi perhatian beberapa media Vietnam usai pekan lalu menjalani debut bersama Slavia Sofia. Pemain keturunan Vietnam tersebut tampil 90 menit.
Baca Juga: Reaksi Berkelas Daisuke Sato usai Disebut Pelatih Arema FC Cocok Main Sinetron
Sayangnya, ia gagal membantu tim meraih kemenangan karena kalah dari Ludogorets dengan skor 1-2.
Di kancah internasional, Nguyen Do berhasil menembus skuad Timnas U-17 Bulgaria di Kualifikasi Euro 2022.
Tak mudah bagi Nguyen Do merangkai karier sepak bolanya hingga mencapai titik saat ini, menurutnya hal itu berkat peran besar kedua orang tuanya.
Baca Juga: Ditunjuk Jadi Kapten Tim, Jordi Amat Berhasil Bawa JDT Juara Piala Sumbangsih 2023
"Keluarga adalah segalanya bagi saya, memberi saya motivasi untuk mencoba mengejar karier sebagai pesepak bola. Berkat orang tua saya, saya tidak memiliki masa kecil yang buruk. Jadi sekarang saya bermain sepak bola untuk membayar mereka, " ucap Nguyen Do dikutip dari Soha.vn.
"Dalam masyarakat saat ini, banyak anak muda yang tersesat karena tidak memiliki rencana untuk masa depan. Ini kebalikan dari saya. Saya memiliki kecintaan pada sepak bola dan tujuan yang spesifik," tambahnya.
Lebih lanjut, pemain keturunan Vietnam ini menyebut sempat pesimis bisa tampil bagus di Bulgaria. Namun pelatihnya Zlatomir Zagorcic cukup yakin dengan kemampuannya.
Baca Juga: 5 Pemain Termuda Timnas Indonesia U-20 di Piala Asia U-20 2023, Ada Bek 16 Tahun
Hingga kabarnya, ia diminati klub raksasa Spanyol, Barcelona pada musim panas 2022 lalu.
Menurut laporan Soha.vn seperti dikutip dari Harian Bulgaria, penampilan gemilan Nguyen Do bersama Timnas U-17 Bulgaria di babak Kualifikasi Euro 2022 U-17 menarik perhatian Barcelona.
"Saya sudah menjadi penggemar Man City sejak 2011, tapi juga mencintai Barca, dan mengidolakan Xavi,” kata pemain kelahiran Vietnam itu.
"Tentu saja, setiap pemain ingin pergi ke liga top Eropa, tapi butuh banyak. latihan untuk memiliki barang bawaan yang bagus," pungkasnya.