Gol.bolatimes.com - Jelang duel Timnas Indonesia vs Vietnam di semifinal leg pertama Piala AFF 2022, sempat dihebohkan dengan aksi boikot dari salah satu kelompok suporter, yakni La Grande Indonesia.
Aksi boikot di laga Timnas Indonesia vs Vietnam ini disampaikan La Grande Indonesia melalui media sosial Instagram.
Dalam unggahannya, La Grande Indonesia menyatakan bahwa aksi boikot ini tak lepas dari adanya tindakan represif dari Pasukan Pengamanan Presiden atau Paspampres.
Tindakan represif ini dilakukan oleh Paspampres terhadap koreografi yang telah disiapkan oleh La Grande Indonesia untuk laga Indonesia vs Vietnam.
Koreografi itu sendiri nantinya berupa tulisan ‘Indonesia’ dengan warna kuning dan dibarengi warna merah putih yang jadi warna kebesaran Tanah Air.
Dalam unggahannya, La Grande Indonesia menyebutkan bahwa banner dicopot dan kertas yang akan digunakan untuk koreografi di laga ini dihancurkan oleh Paspampres.
Baca Juga:
Hasil Semifinal Piala AFF 2022: Main Cantik, Timnas Indonesia tapi Ditahan Imbang Vietnam 0-0
“Semalam koreografi sudah selesai kami persiapkan akan tetapi siang ini kami dapat kabar kalau koreografi itu dihancurkan oleh PASPAMPRES, yang ingin mengamankan kedatangan Bapak Presiden Jokowi sore ini,” bunyi keterangan La Grande Indonesia.
La Grande Indonesia menyebutkan, sejatinya pihaknya telah mematangkan koreografi ini secara teknis dan telah melakukan diskusi dengan birokrasi dan pihak terkait.
Bahkan, Le Grande Indonesia menyebutkan semua material untuk koreografi itu digunakan dengan dana sumbangan dari rekan-rekan suporter.
Baca Juga:
Doan Van Hau Berulah Lagi, Tekel Dendy Sulistyawan dengan 2 Kaki tapi Lolos Hukuman Wasit
“Seperti yang kalian semua sudah tahu, bahwa hari ini akan ada koreografi yang sudah kami matangkan, baik secara teknis maupun sampai birokrasi dengan pihak terkait. Dana yang hadir juga adalah sumbangsih daripada kalian semua,” bunyi unggahan La Grande Indonesia.
Nahas tindakan represif berupa perusakan terhadap koreografi ini membuat La Grande Indonesia pun akhirnya memutuskan memboikot laga Indonesia vs Vietnam di semifinal leg pertama Piala AFF 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Sementara itu, pertandingan Timnas Indonesia vs Vietnam di leg pertama semifinal Piala AFF 2022 berakhir imbang 0-0. Tugas berat menanti skuat Garuda yang akan giliran tandang ke markas The Golden Stars pada 9 Januari mendatang.
Baca Juga:
Rekam Jejak Wasit Indonesia vs Vietnam, Omar Al-Yaqoubi Plus Akun Instagram Miliknya
Berita Terkait
-
Jay Idzes Resmi Debut di Serie A Italia, Tampil Starter Lawan Fiorentina
-
Indra Sjafri Manfaatkan Turnamen di Korea Selatan untuk Uji Pemain Baru
-
Rumah Tangga Pratama Arhan Retak, Azizah Salsha Digosipkan Berselingkuh
-
Marselino Ferdinan Resmi Gabung Klub Divisi 2 Inggris, Lebih Tinggi dari Elkan Baggott
-
Update Terkini Kondisi Welber Jardim Jelang Lawan Malaysia di Semifinal Piala AFF U-19 2024
-
Shin Tae-yong Dioperasi 6 Jam, Berat Badan Turun 5 Kg
-
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Belum Terdaftar di Sidang CAS, Maarten Paes Justru Berpotensi Main di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Kenzo Riedewald, Keponakan Eks Pemain Crystal Palace yang Nyatakan Ingin Bela Timnas Indonesia
Tag
Terkini
-
Beda Nasib Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia di Belanda, Cuma Satu yang Promosi ke Tim Utama
-
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Elkan Baggott Berpeluang Batal Dipinjamkan, Rafael Struick Masuk Tim Utama
-
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Indonesia vs Brunei Darussalam, Singapura vs Guam
-
Cetak Brace, Pemain Keturunan Jawa Bawa Chelsea Menang 5-0 atas Wrexham AFC
-
Pesan Striker Timnas Indonesia U-19 Jelang Hadapi Thailand di Semifinal Piala AFF U-19 Wanita 2023
-
Beda Nasib dengan Asnawi Mangkualam, Striker Vietnam Sulit Bersinar di Kampung Halaman Shin Tae-yong
-
Pujian Selangit Eks Pelatih Timnas untuk Jebolan Garuda Select yang Cetak Gol Debut di BRI Liga 1
-
Klub Eropa Umumkan Lepas Bek Jebolan Timnas Indonesia U-20, Keadaan Keluarga Jadi Alasan
-
Thomas Doll Awalnya Ngira Indonesia Biasa Saja, Ternyata Banyak Talenta yang Layak Main di Liga Jerman
-
Disindir Netizen dengan Sebutan Pelatih Tarkam, Bima Sakti: Saya Tidak Baper