Gagah Radhitya Widiaseno
Wasit asal Jerman Aytekin melihat layar VAR (Video Assistant Referee) saat Inggris menghadapi Italia di laga persahabatan di Wembley. (AFP/Ian KINGTON)

Gol.bolatimes.com - Liga Thailand mulai menerapkan teknologi Video Assistant Referee (VAR) pada 2023 ini. Indonesia kira-kira kapan bisa menyusul?

Federasi Sepak Bola Thailand (FAT) mulai mempersiapkan fasilitas VAR untuk Liga Thailand pada 21 Januari 2023 ini.

Dilansir dari Makan Bola, fasilitas pendukung VAR pun sudah bisa digunakan. Hal ini sudah dibuktikan sendiri oleh Presiden FAT, Jen. Dr. Somyot Phumpanmuang.

Baca Juga:
Ingin Ulangi Prestasi Casemiro dan Coutinho, Brasil Pasang Target Juara di Piala Dunia U-20 Indonesia

Bersma Sekretaris Jenderal FAT, Pathit Supapong dan Pemangku Ketua Pembangunan Pengadil FAT, Cha Trin Mongkolsiri, ia terlihat inspeksi kelayakan teknologi VAR yang akan digunakan untuk Liga Thailand.

Pusat VAR baru terletak di lantai pertama gedung FAT Futsal and Match Operations Center. Pusat ini memiliki delapan ruang VAR dan mampu meliput delapan pertandingan liga.

Teknologi VAR sudah siap diterapkan untuk Liga Thailand (Makan Bola)

Sebelumnya, pusat VAR sebelumnya hanya memiliki empat ruangan karena peralatan VAR yang terbatas.

Baca Juga:
Hasil India Open 2023: Menang Perang Saudara, Fajar/Rian ke Perempat Final

Hal inilah yang menjadi pendorong FAT untuk membuat pusat VAR baru guna memastikan kualitas lapangan Thai League 1 terus berada di level tertinggi.

“Hari ini saya datang untuk meninjau kesiapan ruangan VAR Center yang dipindahkan dari lokasi semula. Dan semua berbagai sistem tersebut telah diuji sehingga siap digunakan untuk putaran kedua Revo Thai Football League yang akan dimulai pada 21 Januari 2022 mendatang," ujarnya.

Kini, sebuah tantangan untuk Indonesia apakah akan segera menerapkan VAR dalam waktu dekat ini atau tidak.

Baca Juga:
Curhat ke Media Korsel, Shin Tae-yong Merasa Sakit Gagal Bawa Timnas Indonesia Berprestasi di Piala AFF 2022

Kegunaan VAR ini juga membantu kinerja wasit saat pertandingan ketika ada keputusan yang sulit untuk diputuskan seperti offside dan handsball.