Arif Budi Setyanto
Ilustrasi Pelatih Persija Thomas Doll dan Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong. [Suara.com]

Gol.bolatimes.com - Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll menyampaikan permintaan maaf usai menyebut juru taktik timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong seperti badut.

Shin Tae-yong dan Thomas Doll terlibat dalam polemik yang panas. Belum lama ini hubungannya kembali memanas karena pelatih Jerman itu menyebut juru taktik timnas Indonesia U-20 seperti badut.

"Jujur, saya pikir dia (Shin Tae-yong) tidak bisa serius. Ketika saya melihat dia menjadi iklan di televisi. dia seperti badut. Saya tidak mengetahui, apakah itu (iklan) spaghetti atau makanan lainnya," ucap Thomas Doll dalam konferensi pers jelang laga Persija vs Arema FC seperti dikutip dari Suara.com.

Baca Juga:
Moncer Cetak Gol di Laga Uji Coba Timnas Indonesia U-20, Hugo Samir Dapat Pujian

"Tidak, tidak boleh terjadi dengan pelatih timnas. Saya tidak pernah melihat sebelumnya ada pelatih melakukan hal itu. Dan itu tidak baik untuk pelatih sepak bola. Karena menurut saya, itu tidak menunjukkan keseriusan dan menurut saya itu lebih cocok menjadi badut dibandingkan pelatih," tegasnya.

Thomas Doll sadar pernyataan itu bisa jadi salah persepsi. Menurutnya konteks kritikan tersebut karena sebelumnya Shin Tae-yong tidak hadir dalam pertemuan antara PSSI dan Persija.

Sebab kala itu dari Persija Thomas Doll ikut mewakili bersama Wakil Presiden Ganesha Putra. Di sisi timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong tidak ikut dan diwakili oleh asistennya Nova Arianto.

Baca Juga:
Timnas Indonesia U-20 Hajar Persija Youth di Laga Uji Coba, Pemain Keturunan Cetak Gol

Doll merasa kritikan terhadap Shin Tae-yong berlebihan. Ia pun sadar ucapannya bisa dipersepsikan dalam konteks personal.

"Saya mau meminta maaf atas perkataan saya sebelumnya di mana saya menyebut dia seperti badut,” ucap Thomas Doll dikutip dari laman resmi Persija, Minggu (12/2/2023).

“Saya merasa ucapan saya berlebihan. Saya mengkritiknya secara personal dan ini tidak benar. Hal itu sesuatu yang tidak baik dan karenanya saya minta maaf. Baik kepada Coach Shin maupun masyarakat sepak bola Indonesia,” pungkasnya.

Baca Juga:
Pemain Arema FC Ungkap Perkembangan TC Timnas Indonesia: Semakin Baik dan Siap untuk Piala Asia U-20 2023