Gol.bolatimes.com - Pelatih Timnas Indonesia U-23, Indra Sjafri, memutuskan untuk memanggil sejumlah nama kiper untuk mengikuti TC tahap pertama menuju SEA Games 2023. Salah satunya ialah Geril Kapoh.
Bagi sebagian besar pecinta sepak bola Indonesia, nama Geril Kapoh sebagai salah satu kiper yang dipanggil Indra Sjafri untuk mengikuti TC Timnas Indonesia U-23 memang masih cukup asing.
Sebab, selama ini, peredarannya hanya berada di lingkup kompetisi Liga 2 saja. Geril Kopoh memang belum pernah mencatatkan pertandingan di kasta tertinggi kendati saat ini dia bermain untuk Persik Kediri.
Di TC Timnas Indonesia U-23 nanti, Geril Kapoh akan mendapatkan bimbingan dari pelatih kiper yang ditunjuk untuk membantu Indra Sjafri mempersiapkan tim SEA Games 2023, yakni Sahari Gultom.
Profil Geril Kapoh
Pemain yang memiliki nama lengkap Rafly Gabriel Hosea Kapoh ini merupakan penjaga gawang yang tercatat lahir di Tomohon pada 31 Desember 2001. Saat ini usianya memang baru menginjak 21 tahun.
Untuk saat ini, Geril Kapoh berstatus sebagai pemain Persik Kediri. Dia dipinjam klub berjulukan Macan Putih itu dari klub Liga 2, Sulut United, sejak awal tahun 2023 ini.
Sebagai pemain asal Tomohon, masa-masa awal perjalanan karier Geril Kapoh memang dimulai di kota ini. Sebab, dia sempat menimba ilmu bersama klub PSKT Tomohon U-15 pada 2015 dan naik kelas ke PSKT Tomohon U-17 pada 2016-2017.
Setahun berikutnya, dia memperkuat PS Mangun U-17 (2018), lalu bergeser ke Persitaro Sitaro pada 2019).
Geril Kapoh kemudian direkrut tim senior PSKT Tomohon pada 2019. Namun, pada awal 2020, dia bergabung dengan Sulut United. Setelah itu, ia sempat bergeser ke Belitong FC (2021-2022).
Yang terakhir, kiprahnya dicatatkan bersama Sulut United di ajang Liga 2 2022/2023. Setelah hanya mencatatkan tiga pertandingan dengan tiga kebobolan dan satu cleansheet, ia harus mengakhiri perjalanannya lebih cepat.
Sebab, kompetisi Liga 2 2022-2023 diputuskan tak dilanjutkan oleh anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI akibat dampak Tragedi Kanjuruhan.
Beruntung, Persik Kediri menyelamatkan nasibnya ketika dia direkrut pada bursa transfer paruh musim Liga 1 2022-2023. Namun, sampai saat ini, dia belum mendapat kesempatan tampil bersama Macan Putih di kasta tertinggi.
Berita Terkait
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Resmi! Liga 1 Musim 2024/2025 Tetap Pakai Wasit Asing
-
Doa Legenda untuk Persib Bandung di Championship Series
-
Di Balik Keputusan LIB Gulirkan Kembali Liga 1
-
FIFA Sanksi Persija Jakarta dan Empat Klub Lainnya
-
Jeda Liga 1 Jadi Kesempatan Bojan Hodak Berikan Hal Ini untuk Pemain Persib
-
Jeda Komperisi Liga 1 Tak Membuat Pemain Persib Stefano Beltrame Tenang
-
Pemain Persib Bandung Ryan Kurnia Nikmati Jeda Kompetisi untuk Pemulihan
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
Tag
Terkini
-
Beda Nasib Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia di Belanda, Cuma Satu yang Promosi ke Tim Utama
-
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Elkan Baggott Berpeluang Batal Dipinjamkan, Rafael Struick Masuk Tim Utama
-
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Indonesia vs Brunei Darussalam, Singapura vs Guam
-
Cetak Brace, Pemain Keturunan Jawa Bawa Chelsea Menang 5-0 atas Wrexham AFC
-
Pesan Striker Timnas Indonesia U-19 Jelang Hadapi Thailand di Semifinal Piala AFF U-19 Wanita 2023
-
Beda Nasib dengan Asnawi Mangkualam, Striker Vietnam Sulit Bersinar di Kampung Halaman Shin Tae-yong
-
Pujian Selangit Eks Pelatih Timnas untuk Jebolan Garuda Select yang Cetak Gol Debut di BRI Liga 1
-
Klub Eropa Umumkan Lepas Bek Jebolan Timnas Indonesia U-20, Keadaan Keluarga Jadi Alasan
-
Thomas Doll Awalnya Ngira Indonesia Biasa Saja, Ternyata Banyak Talenta yang Layak Main di Liga Jerman
-
Disindir Netizen dengan Sebutan Pelatih Tarkam, Bima Sakti: Saya Tidak Baper