Gol.bolatimes.com - Timnas Indonesia U-22 tak bisa duduk tenang meski nantinya berhasil mengalahkan Uzbekistan U-20 di laga terakhir fase Grup A Piala Asia U-20, Selasa (7/3/2023).
Hal itu menyusul dengan satu kekalahan skuad Garuda Nusantara dari Irak U-20 sebelumnya. Hal itu juga berkaitan dengan poin yang di raih Arkhan Fikri dkk.
Sebelumnya, Indonesia U-20 berhasil mengantongi 3 poin setelah kemenangannya melawan Suriah U-20, 4 Maret 2023. Namun Indonesia harus takluk ketika menghadapi Irak U-20.
Meski begitu, peluang anak asuh Shin Tae-yong lolos ke perempat final masih terbuka lebar. Karena masih berpeluang lolos, skuad Garuda Nusantara juga berpeluang terhenti sampai di fase grup saja.
Pasalnya menghadapi Uzbekistan tak akan mudah. Hal itu berkaitan dengan kekuatan tuan rumah yang mampu membungkam Irak U-20 dengan skor 1-0. Meski diganjar kartu merah Uzbekistan tetap menang.
Namun tak menutup kemungkinan Indonesia bisa menang dari tuan rumah yang pincang karena tidak dalam full team setelah satu pemainnya diganjar kartu merah.
Baca Juga:
Gara-gara Aturan Baru, Persib Bandung Terancam Harus Lepas Victor Igbonefo dan Ezra Walian
Hasil kemenangan merupakan satu harapan masing-masing penggawa Garuda Nusantara. Jika hal itu benar terjadi, Indonesia tak langsung lolos ke perempat final.
Hasil pertandingan Grup A yang lain, yakni Timnas Irak U-20 vs Timnas Suriah U-20 juga menentukan apakah Indonesia berhal lolos ke perempat final.
Jika saja dalam prediksi, Timnas Irak U-20 kalah dari Suriah. Sementara Indonesia menang, Timnas Irak U-20 tergusur dari peringkat kedua klasemen Grup A dan gagal melaju ke perempat final.
Baca Juga:
Penjelasan Aturan Baru Regulasi Pemain Asing di Liga 1 Musim Depan
Namun ketika Irak U-20 menang dari Suriah, Indonesia masih bisa lolos ke perempat final. Bukan tanpa sebab, kartu merah yang dikoleksi Irak bisa menjadi petaka bagi mereka.
Dalam aturan dan regulasi peringkat klasemen akhir grup, jumlah pelanggaran berupa kartu kuning dan kartu merah masuk dalam penghitungan.
Begitu pun Uzbekistan yang juga mengantongi satu kartu merah. Dua tim ini juga tak bisa tenang di matchday ketiga besok Selasa.
Sebelum berbicara keuntungan Indonesia U-20 terhadap kartu merah kedua rivalnya di Grup A, kemenangan adalah hasil terakhir yang bisa menentukan skuad Garuda Nusantara lolos ke perempatfinal.
Di sisi lain, jumlah gol juga menentukan kemenangan Indonesia atas Uzbekistan nanti. Minimal, Indonesia U-20 harus membuat dua gol, tanpa kebobolan dari tim lawan.
Berita Terkait
-
Pernah Tolak Panggilan untuk Bela Timnas Indonesia U-20, Pemain Keturunan Ini Gabung Man City
-
BUBUK! Jerman Memang Keterlaluan, Andy Robertson Buka-bukaan Skotlandia Hancur di Laga Pertama Euro 2024 Grup A
-
Lawan China Timnas Indonesia U-20 Terancam Kehilangan 2 Pemain Keturunan
-
Indra Sjafri Panggil Pemain Muda Tottenham Hotspur ke Timnas U-20, Han Willhoft-King Merespon Begini
-
Menakar Kekuatan Grup A Euro 2024, Jerman Diprediksi Juara Grup
-
Garuda Muda Pulang ke Jakarta, Bima Sakti Colek Indra Sjafri yang Latih Timnas Indonesia U-20
-
Jebolan Timnas Indonesia U-20 Gabung Rayo Vallecano, Media Malaysia Iri
-
Ditanya Nasib Muhammad Ferarri Cs yang Ikut Pendidikan Polisi, Indra Sjafri Bilang Begini
-
Profil Razzaa Fachrezi, Jebolan Timnas Indonesia U-20 yang Gabung Klub La Liga Spanyol
-
Pernah Digembleng Shin Tae-yong, Jebolan Timnas Indonesia U-20 Gabung Mantan Klub Jordi Amat di LaLiga Spanyol
Terkini
-
Beda Nasib Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia di Belanda, Cuma Satu yang Promosi ke Tim Utama
-
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Elkan Baggott Berpeluang Batal Dipinjamkan, Rafael Struick Masuk Tim Utama
-
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Indonesia vs Brunei Darussalam, Singapura vs Guam
-
Cetak Brace, Pemain Keturunan Jawa Bawa Chelsea Menang 5-0 atas Wrexham AFC
-
Pesan Striker Timnas Indonesia U-19 Jelang Hadapi Thailand di Semifinal Piala AFF U-19 Wanita 2023
-
Beda Nasib dengan Asnawi Mangkualam, Striker Vietnam Sulit Bersinar di Kampung Halaman Shin Tae-yong
-
Pujian Selangit Eks Pelatih Timnas untuk Jebolan Garuda Select yang Cetak Gol Debut di BRI Liga 1
-
Klub Eropa Umumkan Lepas Bek Jebolan Timnas Indonesia U-20, Keadaan Keluarga Jadi Alasan
-
Thomas Doll Awalnya Ngira Indonesia Biasa Saja, Ternyata Banyak Talenta yang Layak Main di Liga Jerman
-
Disindir Netizen dengan Sebutan Pelatih Tarkam, Bima Sakti: Saya Tidak Baper