Gol.bolatimes.com - Pelatih timnas Argentina, Lionel Scaloni mengeluarkan pernyataan bahwa ia bukan pelatih hebat meski sudah mampu mengantarkan negaranya meraih gelar Piala Dunia 2022.
Pelatih Lionel Messi itu bahkan menyebut bahwa dari segi prestasi, ia tidak sebanding dengan dua pelatih top dunia seperti Carlo Ancelotti dan Pep Guardiola.
Selain mengantarkan gelar Piala Dunia 2022, Lionel Scaloni beberapa waktu lalu meraih The Best FIFA sebagai pelatih terbaik, mengalahkan Ancelotti dan Guardiola.
"Ketika Anda memenangkan Piala Dunia, semuanya diperbesar, tetapi saya tidak dapat mengejar Ancelotti dan Guardiola. Penghargaan itu membuat saya bangga, tetapi narasi yang beredar telah berlebihan," kata Scaloni merendah seperti dikutip dari Mundo Deportivo.
Diakui oleh Scaloni bahwa sejak ia mengantarkan Argentina meraih gelar Piala Dunia, banyak orang dijalan memanggilnya Scaloneta bukan lagi Lionel.
"Ada orang di jalan yang memanggil saya Scaloneta bukan Lionel, Dan itu tidak baik, tetapi jika orang menyukainya saya tidak bisa mengatakan apa-apa," ungkap Scaloni.
Baca Juga:
PSSI Niat Datangkan Timnas Argentina di FIFA Matchday, Shin Tae-yong Harapkan Bukan Rumor Belaka
Diakui oleh Lionel Scaloni, kondisi tim nasional Argentina saat ini sedang dalam kondisi terbaik. Ada aura positif dari semua pemain yang sangat penting untuk perkembangan tim.
"Saya suka melihat bahwa tim nasional Argentina adalah milik semua orang, bahwa para pemain datang dengan kegembiraan, dengan antusiasme seolah-olah baru datang bergabung,"
"Saya suka bahwa para penggemar melihat para pemain adalah satu dari mereka. Para pemain jadi milik semua orang," sambungnya.
Baca Juga:
Soal Wacana Lawan Argentina, Shin Tae-yong: Jangan Bicara Saja, Buktikan!
Lionel Scaloni juga sempat mengatakan soal kondisi bintangnya, Lionel Messi. Menurut Scaloni, Messi saat ini dalam kondisi terbaik dan timnas Argentina begitu senang ia bisa terus bermain.
"Leo baik-baik saja. Dia ada di sini untuk bermain, terus begitu dan sampai dia mengatakan sebaliknya. Kami akan terus menikmatinya bermain bersama tim nasional. Ketika dia mengubah posisinya, saya akan mencoba meyakinkan dia untuk terus melanjutkan," kata Scaloni.
Baca Juga:
2 Negara Amerika Latin yang Pernah Jadi Lawan Timnas Indonesia, Akankah Argentina Menyusul?
Berita Terkait
-
Tekad Kuat Bawa Portugal Juara Euro 2024, Cristiano Ronaldo Tak Ambil Pusing soal Rekor Pribadi
-
Euro 2024 Pengabdian Terakhir Cristiano Ronaldo untuk Timnas Portugal, CR7 Lupakan Rekor 1.000 Gol Meksi Dibayangi Messi
-
MotoGP Argentina 2024 Dibatalkan
-
Sebelum Kawal Timnas Indonesia, Kiper Naturalisasi Ini Bikin Lionel Messi Tak Berdaya
-
Roberto Mancini Menjadi Pelatih Termahal di Piala Asia 2023, Mengalahkan Bayaran Pep Guardiola di Manchester City
-
Carlo Anceloti Puas Penampilan Real Madrid, tapi Minta Pemainnya Waspadai Manuver Girona
-
Real Madrid dan Man City Bersaing Dapatkan Jasa Penguasa Si Jalak Harupat sebagai Rekrutan Anyar
-
Liverpool Diprediksi Juara, Persaingan Ketat Lima Besar Makin Panas, Pep Guardiola Mulai Bicara Gelar Liga Inggris
-
Atletico Bungkam Wakil Serie A Lazio, Tiket 16 Besar Sudah di Tangan
-
Jalan Tol Manchester City di Grup C Liga Champions, Pep Senyum Full
Terkini
-
Beda Nasib Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia di Belanda, Cuma Satu yang Promosi ke Tim Utama
-
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Elkan Baggott Berpeluang Batal Dipinjamkan, Rafael Struick Masuk Tim Utama
-
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Indonesia vs Brunei Darussalam, Singapura vs Guam
-
Cetak Brace, Pemain Keturunan Jawa Bawa Chelsea Menang 5-0 atas Wrexham AFC
-
Pesan Striker Timnas Indonesia U-19 Jelang Hadapi Thailand di Semifinal Piala AFF U-19 Wanita 2023
-
Beda Nasib dengan Asnawi Mangkualam, Striker Vietnam Sulit Bersinar di Kampung Halaman Shin Tae-yong
-
Pujian Selangit Eks Pelatih Timnas untuk Jebolan Garuda Select yang Cetak Gol Debut di BRI Liga 1
-
Klub Eropa Umumkan Lepas Bek Jebolan Timnas Indonesia U-20, Keadaan Keluarga Jadi Alasan
-
Thomas Doll Awalnya Ngira Indonesia Biasa Saja, Ternyata Banyak Talenta yang Layak Main di Liga Jerman
-
Disindir Netizen dengan Sebutan Pelatih Tarkam, Bima Sakti: Saya Tidak Baper