Gol.bolatimes.com - Ansu Fati mengisyaratkan akan pindah dari Barcelona. Hal ini setelah sang ayah secara tersirat menyebut bahwa anaknya itu bisa mendapat kesempatan bermain dibanding sekarang.
Ayah Ansu Fati, Bori Fati mengungkapkan bahwa ia memang mendorong putranya itu untuk meninggalkan Barcelona setelah tak banyak mendapat kesempatan bermain.
Ansu Fati di musim ini memang mengalami sedikit kemunduran. Hal ini tak lepas dari kondisi cedera yang ia alami.
Baca Juga:
UEFA Turun Tangan, Barcelona Terancam Terusir dari Liga Champions
Pelatih Barcelona, Xavi sangat jarang menurunkan Ansu Fati di starting line up. Pada musim ini, Ansu Fati tercatat telah bermain sebanyak 24 pertandingan/
Dari 24 pertandingan, ia hanya mencetak 3 gol dan 3 assist. Kondisi ini membuat Bori Fati tidak terima. Ia menginginkan sang anak bisa mendapat kesempatan bermain lebih banyak.
"Di Barca, mereka memberi tahu saya bahwa mereka banyak berharap pada Ansu. Mereka memberi tahu hal itu dengan jelas kepada saya," ucap Bori kepada Radio Spanyol, Cope.
Baca Juga:
Serangan Balik Barcelona di Skandal Negreira, Lima Tuntutan Hukum Disiapkan
"Ketika saya duduk dengan Jorge Mende, hal pertama yang dia katakan kepada saya adalah Ansu ingin bertahan dan akan terus bermain untuk Barcelona,"
"Tapi saya sebagai seorang ayah justru sebaliknya. Dan Ansu tidak setuju dengan itu," tegas Bori.
Menurut Bori, kesempatan yang sedikit untuk bermain membuat Ansu Fati bisa kehilangan masa depannya sebagai salah satu wonderkid.
Baca Juga:
Di Tengah Prahara Skandal Negreira, Barcelona Gerilya Dapatkan Lionel Messi
"Yang menggangguku adalah bagaimana mereka memperlakukan Ansu hanya dalam beberapa menit. Satu menit, dua menit, tiga menit. Itu sangat mengganggu saya," tegasnya.
Soal masa depan sang anak, Bori mengatakan bahwa ia kepikiran untuk membawa pulang Ansu Fati ke Sevilla. Ia juga memberikan respon andai sang anak pindah ke Real Madrid.
"Saya banyak berpikir tentang Sevilla, tentang pulang," ucapnya.
Baca Juga:
Lagi-lagi Tumbang dari Barcelona, Pelatih Real Madrid Salahkan VAR hingga Disentil Xavi Hernandez
"Saat ini saya tidak mendapat tawaran dari real Madrid karena Ansu tidak menerimanya. Saya tidak bisa menempatkan Ansu di tempat yang dia tidak inginkan,"
"Tapi saya tidak pernah berbicara buruk tentang Madrid karena mereka adalah dua klub yang sangat besar dan Anda tidak pernah tahu apa yang akan dunia berikan kepada Anda," jelasnya.
Berita Terkait
-
Ngeri! Barcelona Belum Selesai, Ini 4 Pemain Incaran untuk Musim Ini
-
Ngeri! Pemain Incaran Sebut Barcelona Disebut Miskin, Hina gak sih?
-
Petinggi La Liga Bongkar Skema Kylian Mbappe, Selangkah Lagi Perkuat Real Madrid
-
Kekuatan Napolis di Tangan Pelatih Francesco Calzona, Barcelona Jangan Lengah
-
Euro 2024: Courtois Memastikan Dirinya Absen, Ini 4 Kiper Timnas Belgia bakal Bersaing
-
Usai Barcelona Dibantai Villarreal, Xavi Hernandez bakal Angkat Kaki dari Kursi Pelatih
-
Karim Benzema Dikabarkan Ingin Meninggalkan Liga Arab Saudi dan Kembali ke Eropa
-
Simeone Ketagihan Permalukan Real Madrid, Los Blancos Punya Catatan Apik Jelang Bentrok Lawan Atletico
-
Carlo Anceloti Puas Penampilan Real Madrid, tapi Minta Pemainnya Waspadai Manuver Girona
-
Real Madrid dan Man City Bersaing Dapatkan Jasa Penguasa Si Jalak Harupat sebagai Rekrutan Anyar
Terkini
-
Beda Nasib Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia di Belanda, Cuma Satu yang Promosi ke Tim Utama
-
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia: Elkan Baggott Berpeluang Batal Dipinjamkan, Rafael Struick Masuk Tim Utama
-
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Indonesia vs Brunei Darussalam, Singapura vs Guam
-
Cetak Brace, Pemain Keturunan Jawa Bawa Chelsea Menang 5-0 atas Wrexham AFC
-
Pesan Striker Timnas Indonesia U-19 Jelang Hadapi Thailand di Semifinal Piala AFF U-19 Wanita 2023
-
Beda Nasib dengan Asnawi Mangkualam, Striker Vietnam Sulit Bersinar di Kampung Halaman Shin Tae-yong
-
Pujian Selangit Eks Pelatih Timnas untuk Jebolan Garuda Select yang Cetak Gol Debut di BRI Liga 1
-
Klub Eropa Umumkan Lepas Bek Jebolan Timnas Indonesia U-20, Keadaan Keluarga Jadi Alasan
-
Thomas Doll Awalnya Ngira Indonesia Biasa Saja, Ternyata Banyak Talenta yang Layak Main di Liga Jerman
-
Disindir Netizen dengan Sebutan Pelatih Tarkam, Bima Sakti: Saya Tidak Baper