Galih Prasetyo
Erick Thohir saat memimpin Inter Milan (sempreinter.com)

Gol.bolatimes.com - Ketua umum PSSI yang juga Menteri BUMN Erick Thohir mengaku sudah tidak lagi kepikiran untuk membeli klub Serie A Italia, Inter Milan.

Erick Thohir pada 2013 bersama dua penguasa Indonesia lainnya buat heboh dengan resmi membeli 70 persen saham raksasa Serie A, Inter Milan.

Dikutip dari berbagai sumber, Thohir kabarnya menggelontorkan uang sebesar 240 juta hingga 300 juta euro atau setara Rp3,8 triliun untuk bisa mendapatkan saham mayoritas di Inter Milan.

Baca Juga:
Jabat Ketua Panitia Lokal Piala Dunia U-20, Erick Thohir Wanti-wanti Soal Anggaran

Bicara kepada media Italia, Sportmediaset, Thohir menegaskan bahwa dirinya saat ini mau fokus bisnis di Indonesia. Sekarang ia hanya sebagai penggemar Inter Milan.

"Saat ini, saya tidak memikirkan pengambilalihan tim karena saya fokus pada bisnis di Indonesia. Dan kemudian Inter adalah sebuah keluarga dan saya akan terus mengikutinya, Anda harus tetap di Milan," jelas Thohir.

"Untuk saat ini saya harus memikirkan negara saya. Sekarang saya terus mendukung Inter hanya sebagai seorang penggemar," jelasnya.

Baca Juga:
Dituduh Akan Pecat STY, Erick Thohir: Jangan-jangan Vietnam yang Mau Ganti Pelatih

Meski saat ini sibuk sebagai menteri dan jabatan barunya sebagai ketua umum PSSI, Erick Thohir menyebut masih mengikuti Inter Milan.

"Tentu saja, kami (Inter) baru saja menang melawan Porto di Liga Champions. Performa yang bagus. Selalu Forza Inter," ungkap Thohir.

Thohir pun memberikan pujian kepada pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi. Menurutnya, Inzaghi merupakan pelatih yang bagus dan ia selalu suka dengan taktik yang diterapkan adik dari Filippo Inzaghi tersebut.

Baca Juga:
Media Vietnam Bikin Isu Shin Tae-yong Segera Dipecat, Erick Thohir Beri Balasan Menohok

"Dia pelatih yang bagus dan saya sangat menyukai permainannya. Dia melakukan pekerjaan dengan baik selama dua tahun terakhir," puji Thohir.